S_Pict.1: Uzumaki Naruto |
NARUTO UZUMAKI
Uzumaki Naruto adalah nama
seorang tokoh fiksi dari serial anime dan manga Naruto. Ia merupakan tokoh
utama dalam serial ini. Ia digambarkan sebagai bocah berambut pirang dan
bermata biru. Di pipinya ada semacam guratan yang mirip seperti kumis milik
karakter Doraemon dalam manga Doraemon. Ia sering terlihat memakai jaket dan
celana panjang berwarna jingga. Di dahinya ada ikat kepala berwarna biru dengan
lambang desa kelahirannya.
Menurut cerita, Naruto
adalah seorang ninja dari desa Konoha (Konohagakure), sebuah desa fiktif yang
konon tersembunyi di antara rimbunnya dedaunan hutan. Sejak kecil ia ditinggal
oleh kedua orang tuanya, sehingga ia tidak pernah merasakan bagaimana kasih sayang
orang tua kepada anaknya. Dengan dukungan dari teman-teman dan guru-gurunya, Naruto
tumbuh menjadi pemuda yang ceria, optimis, dan pemberani. Masashi Kishimoto, pengarang
serial manga ini, dikutip dari wawancara terbaru dari Shonen Jump Amerika, mengatakan
bahwa kehidupannya seperti Naruto ketika dia seumuran dengannya.
10 Oktober, hari ulang tahun Naruto, adalah Hari Olahraga dan
Kesehatan ("Taiiku no hi" ) di Jepang (tempat dimana karakter ini
dibuat), hari libur yang penuh dengan aktivitas olahraga dan fisik yang cocok
untuk anak hiperaktif. Tetapi, hari itu dipindahkan ke Senin kedua bulan
Oktober pada tahun 1999.
Kata naruto bisa berarti "Badai
Guntur", dan naruto juga bisa berarti potongan stik kamaboko dengan bentuk
pusaran air di tengah yang biasanya ada di mie ramen (makanan favorit naruto). Orang
Jepang biasa menyebut itu sebagai singkatan dari iklan (@).
Nama "Uzumaki" sendiri
ialah "pusaran" atau "spiral" sederhana (渦巻), sedangkan
"Uzumaki" sendiri berarti pusaran atau spiral tiga dimensi, seperti
pusaran air atau pusat pusaran. Lambang desa Konoha digambarkan dengan anak
panah yang disambungkan ke sebuah spiral, segel di perutnya adalah spiral, simbol
di belakang punggung jaketnya ialah spiral, salah satu serangannya bernama
Rasengan, yang berarti "Putaran Spiral". "Uzumaki" juga
bisa berarti "pusaran air", yang merujuk kepada Pusaran Air Naruto (鳴門の渦潮) yang
berada di kota
Naruto.
Dalam cerita digambarkan
bahwa Naruto adalah ninja yang ceria, hiperaktif, kikuk, dan tidak tahu malu. Naruto
kurang memiliki kecakapan dalam bertarung. Dia juga sebenarnya tidak memiliki
ilmu yang tinggi dan sering bertindak gegabah. Dalam bertarung ia sering
melawan musuh tanpa pemikiran panjang. Namun seiring dengan perjalanan yang
dilaluinya, dia mulai mendapatkan pengalaman-pengalaman baru yang memberikannya
pengetahuan tentang taktik serta tehnik bertarung yang baik. Naruto juga
memiliki cakra (tenaga dalam) dengan jumlah yang sangat banyak dalam dirinya, karena
di dalam tubuhnya bersemayam kyuubi, rubah berekor sembilan yang berkekuatan
besar. Dia mempelajari bagaimana cara mengontrol cakra kyuubi yang merupakan suatu
cakra yang sangat besar dari Sannin (Tiga ninja legendaris) asal Konoha yang
bernama Jiraiya.
S_Pict. 2: Kyubi / Siluman Rubah Ekor 9 |
Dua belas tahun sebelum
Naruto lulus dari akademi ninja, monster yang berbentuk rubah berekor sembilan,
Kyuubi, meneror desa Konohagakure. Minato Namikaze (ayah Naruto) yang bergelar
Hokage ke-4 yang saat itu memimpin desa Konoha, mengurung dan menyegel si Rubah
Ekor Sembilan ke dalam tubuh Naruto yang saat itu masih bayi. Tak lama kemudian,
Hokage ke-4 tewas setelah melakukan ritual penyegelan itu. Dengan penyegelan
yang dilakukannya, Hokage ke-4 berharap Naruto akan dipandang sebagai seorang
pahlawan, yang terpaksa ditumbalkan untuk mengurung monster itu. Tapi sayangnya
hal itu tidak terjadi. Banyak penduduk Konohagakure beranggapan bahwa Naruto
tak lebih dari bocah setan yang mewarisi darah Rubah Ekor Sembilan yang pernah
menyerang mereka, sehingga mereka membenci dan menjauhinya.
Naruto hidup sendiri sejak
masih kecil. Dia tumbuh tanpa kasih sayang orang tua dan perhatian orang di
sekitarnya. Karena itu, ia berusaha untuk mencari perhatian orang-orang
disekitarnya, dengan cara melakukan perbuatan yang tidak baik dan melanggar
norma. Karena terus menerus dijauhi, Naruto berjanji untuk mewujudkan mimpinya
untuk menjadi Hokage, yaitu gelar untuk pemimpin di desanya. Sebuah mimpi yang
sangat sulit untuk diwujudkannya, terutama karena tak ada satu orang pun yang
membantu dan mendukungnya untuk mewujudkan mimpinya, sampai ia bertemu dengan
Iruka Umino, yang kemudian menjadi guru pembimbingnya.
Iruka Umino memiliki masa
kecil yang mirip dengan Naruto. Saat ia masih kecil, kedua orang tuanya tewas
dalam pertarungan melawan Kyuubi, yang sekarang bersemayam di tubuh Naruto. Hal
ini membuat Iruka mengerti penderitaan yang dialami Naruto. Iruka adalah orang
pertama yang mau mengakui keberadaan Naruto.
S_Pict. 3: Oiroke no Jutsu |
Kemampuan Naruto pada awal
cerita hanyalah jurus yang dianggap mesum dan tak berguna yang bernama Oiroke
no Jutsu. Tetapi, setelah mencuri gulungan rahasia dari Hokage ke-1, dia mampu
melakukan Kagebunshin no Jutsu, atau "Jurus Seribu Bayangan". Di
akhir serial Naruto, Naruto berhasil menggunakan jutsu-jutsu dasar dan jutsu
baru bernama Rasengan, yaitu jutsu yang sangat sulit yang memutar dan
memadatkan cakra dan memukulkannya ke musuh/target. Dia juga membuat variasi
Rasengan yaitu Oodama Rasengan yang menggunakan 2 kagebunshin (duplikat dirinya)
untuk menembakkan jutsu tersebut ke tubuh target. Naruto juga bisa menggunakan
Kuchiyose dengan katak. Dia juga mengembangkan taijutsu miliknya sendiri yaitu
Naruto Uzumaki Nisen rendan no maki atau "Gulungan Amukan 2000 Uzumaki
Naruto" yang memanfaatkan teknik kagebunshin. Kemudian, Naruto belajar
untuk memanipulasi cakra angin miliknya untuk menyempurnakan jutsu andalannya, Rasengan.
Jurus baru tersebut diberi nama Rasengan Shuriken karena bentuknya seperti
shuriken. Akhirnya, di bab 337, Naruto berhasil menyempurnakan Rasen Shuriken-nya
hanya sampai 1/5 saja, tetapi sudah berhasil membunuh musuhnya. Karena sulit, ia
mencoba jutsu tersebut hingga 3 kali (1 kali gagal, 1 kali manipulasi, 1 kali
berhasil). Setelah berhasil, Hokage ke-5 (Tsunade) melarang Naruto untuk
menggunakannya karena jutsu tersebut dapat melukai pemakainya.Setelah kematian
Jiraya Naruto belajar teknik Sage dari Fukasaku.Yaitu teknik yang memanfaatkan
energi alam. Dengan teknik ini Naruto menguasai beberapan jurus baru di
antaranya adalah Rasenrengan.